Wabah Belalang yang Mengajarkan Manusia Menghargai Makanan

Isu ketahanan pangan kembali memanas ketika ancaman pandemi Covid-19 belum berakhir. Saat ini, masyarakat dan kelompok petani di sebagian wilayah Afrika, Asia hingga Amerika Selatan menyaksikan invasi kawanan belalang muncul kembali setelah menghilang beberapa dekade. Banyak petani di daerah-daerah terdampak tidak mampu berbuat apa-apa dan melihat ladangnya hancur menjadi rata. Negara-negara di Afrika yang terdampak belalang gurun (Schistocerca gregaria) adalah Kenya, Ethiopia, Somalia, Uganda, dan Sudan. Negara-negara di Timur Tengah yang terganggu adalah Yaman, Oman, dan Arab Saudi. Negara-negara di Asia yang sudah terimbas adalah Afghanistan, India, Pakistan, Iran, Tiongkok, Vietnam, dan Myanmar. Negara-negara di Amerika Selatan yang sudah terjangkit adalah Argentina dan Brazil. Uruguay dan Paraguay sudah mengumumkan status waspada.

FAO memperingatkan bahwa wabah belalang mengancam ketahanan pangan dan mata pencaharian 10 persen populasi dunia. FAO mendefinisikan ketahanan pangan dan nutrisi sebagai kemampuan mencegah bencana dan krisis, mengantisipasi, memulihkan dari bencana secara tepat waktu, efisien dan berkelanjutan. Definisi lainnya adalah melindungi, memulihkan dan meningkatkan sistem mata pencaharian dalam menghadapi ancaman yang berdampak pada pertanian, nutrisi, ketahanan pangan, dan keamanan pangan (FAO, 2020).

© DW

Rick Overson dari Global Locust Initiative yang diprakarsai Universitas Arizona menyebut belalang sangat istimewa karena memiliki kekuatan super. Fase pertama: setiap belalang hidup menyendiri selama bertahun-tahun, fisiknya berwarna hijau dan perkembangan fisiknya tidak teratur. Penampilan fisik yang tidak menonjol menyebabkan manusia mengabaikan mereka. Fase kedua: para belalang mengalami transformasi fisiologi luar biasa ketika alam memasuki musim hujan dengan kelembapan tinggi. Ciri-cirinya adalah ukuran otak semakin besar, warna dan ukuran tubuh berubah. Perubahan dramatis lainnya adalah fase berteman, belalang yang sebelumnya hidup menyendiri tiba-tiba saling tertarik dan terhubung satu sama lain. Apabila iklim hangat berlangsung lama maka mereka berkembang biak lebih cepat. Kawanan belalang dewasa lebih rakus dan terorganisir sehingga mereka mampu melakukan formasi berbaris dan terbang secara terpadu dalam jumlah besar. Kemampuan hewan untuk berubah secara dramatis dalam menanggapi kondisi lingkungan tertentu disebut plastisitas fenotipik. Para ilmuwan berasumsi kawanan belalang mampu mengembangkan sejumlah sifat dari waktu ke waktu karena mereka terbiasa hidup di lingkungan yang keras (NPR, 2020).


Wabah Kuno yang Kembali Menghantui Dunia Modern

Kaitan tulah (bencana) belalang dengan intervensi Tuhan dalam sejarah umat manusia tertulis secara terperinci dalam Alkitab. Sejumlah karakteristik belalang: amat banyak (Mazmur 105:34; Nahum 3:15); belalang dapat dikonsumsi manusia karena bersih dan halal (Imamat 11:21-22); disebarkan oleh angin (Keluaran 10:13,19); salah satu bencana (tulah) yang menimpa Mesir (Keluaran 10:4-15); seekor binatang kecil (Amsal 30:24); terbang menggerombol (Amsal 30:27). Sifat yang menonjol, yaitu: cekatan (Amsal 30:27); kuda yang disiapkan untuk peperangan (Yoel 2:4; Wahyu 9:7); serakah (Keluaran 10:15); cepat (Yesaya 33:4).

Belalang menutupi seluruh permukaan bumi, sehingga negeri itu menjadi gelap olehnya; belalang memakan habis segala tumbuh-tumbuhan di tanah dan segala buah-buahan pada pohon-pohon yang ditinggalkan oleh hujan es itu, sehingga tidak ada tinggal lagi yang hijau pada pohon atau tumbuh-tumbuhan di padang di seluruh tanah Mesir.

Alkitab Perjanjian Lama, Keluaran 10:15

Masyarakat di Palestina menyantap belalang karena sangat bergizi (Imamat 11:21-22; Markus 1:6). Mesir kuno mendapatkan hukuman tulah belalang karena menolak membebaskan orang Israel dari perbudakan (Keluaran 10:12-20), tetapi Israel juga menanggung hukuman serupa karena tidak taat (Ulangan 28:42). Tulah belalang adalah tanda dari Tuhan, Dia mengutus nabiNya menyerukan Israel untuk bertobat (Yoel 1:1-20; 2:1-17).


Ancaman Wabah Belalang di Kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara

Tiongkok

Pada 28 Juni 2020, Biro Kehutanan Kota Pu’er dan Padang Rumput Provinsi Yunnan mengumumkan kemunculan awal wabah belalang bambu bergerigi kuning (Ceracris kiangsu) di sepanjang perbatasan antara Cagar Alam Sungai Niuluo di Kabupaten Jiangcheng, Kota Pu’er dan Laos. Wabah belalang tersebut melintasi perbatasan dari Laos untuk menyeberang ke Provinsi Yunnan. Pada Juli 2020, para petugas yang berasal dari Provinsi Yunnan, Sichuan, Guangxi, dan Guizhou telah menjalankan banyak latihan darurat membasmi belalang di Jiangcheng. Pemerintah Tiongkok mengerahkan 27.000 pesawat tanpa awak (drone) yang didukung puluhan ribu petugas untuk menyemprotkan insektisida. Jumlah operasi pengendalian menggunakan drone sudah dijalankan sekitar 502 kali.

Wabah belalang sudah menyerang 11 kabupaten seluas 106 km2. Pada awal Agustus 2020, lebih dari 150.000 lahan pertanian telah rusak. Biro Kehutanan dan Padang Rumput Yunnan menyatakan wabah belalang menyerang tanaman bambu, pisang raja, buluh zongye, dan jagung. Petugas pertanian di Yunnan menyatakan bahwa mengendalikan wabah belalang yang cekatan di serangkaian pegunungan sangat sulit. Para petani lokal merasa tidak berdaya menghadapi jumlah belalang terbanyak dalam beberapa dekade. Pada akhir Agustus 2020, kantor berita CCTV melaporkan wabah belalang sudah berhasil “dibersihkan”. Pemerintah daerah, masyarakat dan petani terus memantau, memperkuat pencegahan dan pengendalian hingga sekarang.

Pandemi Covid-19, hujan lebat, banjir, wabah belalang dan sejumlah bencana alam lainnya memaksa pemerintah Tiongkok menerbitkan peraturan menghentikan pemborosan makanan yang menjadi pesan utama dalam kampanye nasional Bersihkan Piringmu. Presiden Xi Jinping telah meminta semua pejabat dan masyarakat berhenti membuang-buang makanan karena rantai pasokan makanan terganggu, meskipun pertanian Tiongkok sukses panen besar-besaran dalam beberapa tahun terakhir. Para akademisi bidang pertanian dan pembangunan perdesaan mengkonfirmasi Tiongkok akan mengalami kekurangan pangan berupa beras, jagung, dan gandum sebesar 130 juta ton dalam lima tahun ke depan (NTDTV, 2020; South China Morning Post, 2020).

Vietnam

Kementerian Pertanian dan Pembangunan Perdesaan memperingatkan kawanan belalang destruktif sudah memasuki India pada akhir Mei 2020 dan berpotensi menyerang lahan-lahan pertanian di Bangladesh, Myanmar, Laos, Tiongkok, dan Vietnam. Risiko meningkat apabila belalang telah memasuki wilayah Myanmar, Laos, dan Provinsi Yunnan di Tiongkok.

Pemerintah telah membentuk komite pengarah yang bertanggung jawab menyampaikan peringatan, melakukan pencegahan dan pengendalian belalang. Peringatan jarak jauh diumumkan apabila kawanan belalang mulai bergerak ke wilayah selatan India dan Bangladesh. Pemerintah telah berkolaborasi dengan FAO dan negara-negara tetangga untuk bertukar informasi demi mempercepat tindakan pencegahan. Peringatan jarak dekat akan dilakukan jika belalang sudah memasuki di India dan Bangladesh. Militer Vietnam turut mengerahkan radar-radarnya untuk mendeteksi kawanan belalang yang berpotensi memasuki wilayahnya.

Pada akhir Juli 2020, wabah belalang sudah menyerang provinsi Điện Biên yang berbatasan dengan Laos dan Tiongkok, termasuk Sơn La, Cao Bằng, dan Thanh Hóa. Wabah belalang hanya menyukai daun-daun bambu dan sejenisnya, dan mereka akan merusak tanaman jagung apabila tidak ada bambu. Kawanan belalang sudah muncul sejak tahun 2015 dan biasanya singgah dari negara tetangga Laos, namun mereka melintas untuk pertama kalinya dari Tiongkok (Vietnam News, 2020; Vietnam Express, 2020).

Myanmar

Pada awal Juli 2020, para petani dan para pejabat pertanian mewaspadai kehadiran kawanan belalang gurun yang telah merusak lahan-lahan pertanian di India dan Pakistan di 13 kota kecil di negara bagian Rakhine, Chin, dan Sagaing. Kementerian Pertanian, Peternakan dan Irigasi mengirimkan sejumlah pejabat untuk memantau daerah perbatasan yang berbatasan langsung provinsi Yunnan di Tiongkok, Laos, dan Vietnam. Pemerintah melibatkan petani-petani lokal untuk mengawasi lahan-lahan pertanian. Mereka diminta segera menghubungi kantor pemerintah terdekat apabila melihat kawanan belalang datang dari perbatasan dengan India, Bangladesh, Laos, atau Tiongkok (Myanmar Times, 2020).


Istilah-istilah dalam wabah belalang:

Skala kawanan dari kecil hingga sangat besar:
Skala sangat kecil: kawanan belalang dewasa mampu terbang kurang dari 1 km2, dan gerombolan anak belalang sejauh 1-25 m2. Skala kecil: kawanan belalang dewasa terbang sejauh 1-10 km2, dan gerombolan anak belalang sejauh 25-2500 m2. Skala menengah: kawanan belalang dewasa terbang sejauh 10-100 km2, dan gerombolan anak belalang sejauh 2500 m2-10 hektar. Skala besar: kawanan belalang dewasa terbang sejauh 100-500 km2, dan gerombolan anak belalang sejauh 10-50 hektar. Skala sangat besar: kawanan belalang dewasa terbang sejauh lebih 500 km2, dan gerombolan anak belalang sejauh lebih dari 50 hektar
(FAO, 2020).

Tingkat status ancaman dari terendah hingga tertinggi:
Hijau (tenang): tidak ada ancaman terhadap tanaman, namun survei dan pemantauan rutin terhadap lahan-lahan pertanian tetap dilakukan. Kuning (peringatan): ada potensi ancaman terhadap tanaman sehingga perlu meningkatkan kewaspadaan dan mungkin harus melakukan operasi pengendalian. Oranye (ancaman): harus melakukan survei dan mengendalikan hama karena ada ancaman nyata terhadap tanaman. Merah (bahaya): harus melakukan survei intensif dan operasi kontrol karena wabah belalang sudah merusak tanaman dan lahan pertanian (FAO, 2020).

Proses perkembangan wabah belalang:
(1) Pembiakan: proses perkembangbiakan dari sanggama hingga berkembang biak. (2) Penurunan: tidak ada penyebaran belalang dalam jumlah besar di suatu tempat. (3) Pengurangan: Setiap belalang memasuki masa tidak berteman atau menyendiri. (4) Wabah: peningkatan jumlah belalang yang nyata dan terjadi pembentukan kawanan. (5) Peningkatan: jumlah belalang bertambah sangat banyak yang diikuti oleh dua musim perkembangbiakan secara berturut-turut di wilayah yang sama atau wilayah lain yang berdekatan. (6) Bencana: kawanan belalang menyerang dan merusak satu wilayah atau sejumlah wilayah secara bersamaan dalam periode satu tahun atau beberapa tahun. (7) Menghilang: kawanan belalang tercerai-berai dan jumlahnya berkurang drastis akibat kegagalan pembiakan dan/atau upaya manusia yang berhasil mengendalikan wabah (FAO, 2020).


Sumber-sumber:

Alkitab Sabda. https://alkitab.sabda.org

Argentina and Brazil crops threatened by locust swarm. https://www.bbc.com/news/world-latin-america-53221211

Desert Locust Bulletin No. 502 (3 August 2020). https://reliefweb.int/report/world/desert-locust-bulletin-502-3-august-2020

Myanmar Wary of Locust Swarms in Yunnan, Laos, Vietnam. https://www.mmtimes.com/news/myanmar-wary-locust-swarms-yunnan-laos-vietnam.html

Locusts Are A Plague Of Biblical Scope In 2020. Why? And … What Are They Exactly? https://www.npr.org/sections/goatsandsoda/2020/06/14/876002404/locusts-are-a-plague-of-biblical-scope-in-2020-why-and-what-are-they-exactly

Locust swarm from China ravages northern Vietnam bamboo forests, corn fields. https://e.vnexpress.net/news/news/locust-swarm-from-china-ravages-northern-vietnam-bamboo-forests-corn-fields-4135741.html

The worst locust outbreak in Yunnan in decades. https://www.ntdtv.com/b5/2020/09/01/a102930890.html/amp

Thirteen Townships in Myanmar on Alert Against Locust Swarms. https://www.mmtimes.com/news/thirteen-townships-myanmar-alert-against-locust-swarms.html?

Việt Nam on high alert for locust swarms. https://vietnamnews.vn/society/717715/viet-nam-on-high-alert-for-locust-swarms.html

Xi Jinping targets ‘shocking’ food waste as China battles floods and pandemic supply problems. https://www.scmp.com/news/china/politics/article/3096977/xi-jinping-targets-shocking-food-waste-china-battles-floods-and

Foto: Pixabay/Christels/1010 images

What’s Up: Agustus 2020

Otoritas kesehatan Vietnam mengumumkan varian genetik baru virus Covid-19 telah memasuki Vietnam melalui kota pesisir Danang, sebuah kawasan pariwisata terkemuka. Tingkat infeksi virus ini lebih tinggi karena menginfeksi sekitar lima dan enam orang sekaligus, dibandingkan jenis virus lama yang menginfeksi 1,8 hingga 2,2 orang. Rumah sakit telah dimobilisasi di Danang, sementara Hanoi dan Ho Chi Minh melakukan pengujian massal terhadap puluhan ribu warganya yang diketahui pernah berlibur di Danang belum lama ini.

Vietnamese health authorities announced a new genetic variant of the Covid-19 virus had entered Vietnam through the coastal city of Danang, a popular tourism region. The rate of infection with this virus is higher because it infects around five and six people at a time, compared to the old type of virus that infects 1.8 to 2.2 people. Hospitals have been mobilized in Danang, while Hanoi and Ho Chi Minh conducted mass testing of tens of thousands of residents who were known to have vacationed in Danang recently.

Nikkei Asian Review: https://asia.nikkei.com/Spotlight/Coronavirus/Vietnam-fights-new-COVID-19-strain-with-higher-infection-rate


Ketahanan pangan Libanon terancam setelah silo besar yang menyimpan 15,000 ton gandum hancur akibat ledakan dashyat di pelabuhan Beirut pada 4 Agustus 2020. Peristiwa itu membuat cadangan gandum tidak cukup untuk sebulan, tetapi persediaan tepung cukup untuk menghindari krisis. Pelabuhan terbesar di Libanon tersebut hancur dan tidak dapat digunakan untuk menampung kiriman bahan pangan dari luar negeri. Peristiwa ini semakin memperburuk krisis multidimensi yang menghantam Libanon sejak tahun 2019.

Lebanon’s food security is threatened after a large silo holding 15,000 tons of wheat was tear down in a massive explosion in the port of Beirut on August 4, 2020. The event left insufficient wheat reserves for a month, but a stockpile of flour was enough to avoid a crisis. The largest port in Lebanon was shattered and could not be used to accommodate food shipments from abroad. These events have further exacerbated the multidimensional crisis that has hit Lebanon since 2019.

Reuters: https://www.reuters.com/article/us-lebanon-security-blast-wheat-idUSKCN251190


Amerika Serikat tampaknya mengikuti langkah India yang sudah lebih dahulu menghapus aplikasi Tiongkok dari toko-toko aplikasi di India. Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo mengumumkan memperluas kampanye Clean Network untuk menghapus aplikasi-aplikasi Tiongkok yang “tidak dipercaya” yaitu TikTok, WeChat, PUBG mobile dan sejumlah aplikasi gratis lainnya. Administrasi Trump menuduh aplikasi-aplikasi tersebut mengancam privasi, menebarkan virus, mengedarkan propaganda dan disinformasi.

The United States appears to be following India’s steps in deleting Chinese apps from Indian app stores. US Secretary of State Mike Pompeo announced that he was expanding the Clean Network campaign to remove “untrusted” Chinese applications, including TikTok, WeChat, PUBG mobile, and many other free applications. The Trump administration has accused the apps of threatening privacy, spreading viruses, circulating propaganda, and disinformation.

South China Morning Post: https://www.scmp.com/abacus/games/article/3096336/trumps-clean-network-could-threaten-american-gamers-favorite-chinese


Dana Moneter Internasional menyatakan ekonomi Arab Saudi menyusut hingga 6,8% tahun ini atau kontraksi terburuk dalam 30 tahun terakhir. Dua pukulan telak dari pandemi Covid-19 dan harga minyak mentah yang lebih rendah menyebabkan pemerintah terpaksa ‘mempertimbangkan semua pilihan’ untuk meningkatkan keuangannya. Opsi-opsi tersebut adalah pajak penghasilan, melipatgandakan pajak pertambahan nilai, menaikkan biaya impor, membatalkan beberapa tunjangan bagi pegawai pemerintah hingga menjual aset.

International Monetary Fund (IMF) reveals Saudi Arabia’s economy shrank by 6.8% this year or the worst contraction in the last 30 years. Two crushing blows from the Covid-19 pandemic and lower crude oil prices have forced the government to ‘consider all preferences’ to increase its finances. The options are income tax, doubling value-added taxes, expanding import costs, scrapping part of subsidies for government employees to selling assets.

Aljazeera: https://www.aljazeera.com/ajimpact/saudi-mulls-income-tax-asset-sales-boost-state-coffers-200722154552966.html


Sekitar 7000 demonstran berkumpul di Martyrs’ Square untuk memprotes pemerintah Lebanon yang dinilai lamban menangani dampak ledakan dashyat minggu ini. Para demonstran mencoba menerobos gedung Parlemen di pusat kota Beirut menuntut pergantian pemerintahan dan meminta para pejabat mengundurkan diri. Peristiwa tersebut menambah parah krisis ekonomi dan krisis kepercayaan yang telah menggoncang Lebanon sejak tahun 2019.

About 7,000 demonstrators gathered in Martyrs’ Square to protest against the Lebanese government which is considered slow in dealing with the impact of this week’s devastating explosion. Demonstrators tried to break into Beirut’s downtown Parliament building demanding a change of government and calling for officials to resign. The incident exacerbated the economic crisis and crisis of confidence that has rocked Lebanon since 2019.

Channel News Asia: https://www.channelnewsasia.com/news/world/beirut-explosions-lebanon-protests-government-politics-13003042


Peretas Tiongkok dicurigai menjarah informasi berharga milik industri semikonduktor Taiwan. Perusahaan keamanan siber Taiwan CyCraft mengungkap peretasan yang membahayakan tujuh perusahaan chip Taiwan selama dua tahun terakhir. CyCraft mencurigai sebuah kelompok peretas bernama Chimera melakukan peretasan tersebut. Kelompok ini terafiliasi dengan kelompok peretas Winnti atau Barium atau Axiom yang disponsori pemerintah Tiongkok. Para peretas menjalankan Operasi Skeleton Key dan menggunakan teknik khusus untuk mencuri sebanyak mungkin kekayaan intelektual, termasuk kode sumber, perangkat pengembangan perangkat lunak, dan desan chip.

Chinese hackers are suspected of stealing valuable information from Taiwan’s semiconductor industry. Taiwan cybersecurity firm called CyCraft uncovers hacks that have endangered seven Taiwan chip companies over the past two years. CyCraft suspects a hacking group named Chimera carried out the hack. The group is affiliated with Winnti or Barium or Axiom, a hacker group that’s sponsored by the Chinese government. The hackers run Operation Skeleton Key and use special techniques to steal as much intellectual property as possible, including source code, software development tools, and chip design.

Wired: https://www.wired.com/story/chinese-hackers-taiwan-semiconductor-industry-skeleton-key/


Yunani dan Turki berseteru terkait eksplorasi cadangan minyak bumi dan gas di dekat pulau terpencil Yunani di Kastellorizo, di Mediterania timur. Turki mengerahkan kapal Oruc Reis yang melakukan kegiatan penelitian seismik dan dikawal beberapa kapal lain ke perairan yang disengketakan. Langkah Turki tersebut adalah respon terhadap kesepakatan zona ekonomi eksklusif (ZEE) antara Yunani dan Mesir di perairan dengan cadangan minyak bumi dan gas yang melimpah ruah. Kesepakatan itu tumpang tindih dengan perjanjian ZEE antara Turki dan Libya di kawasan lautan Mediterania.

Greece and Turkey clash over exploration of oil and gas reserves near the remote Greek island of Kastellorizo, in the eastern Mediterranean. Turkey has deployed the Oruc Reis, which is carrying out seismic research activities and is escorted by several other vessels to the disputed waters. Turkey’s move is a response to the exclusive economic zone (EEZ) agreement between Greece and Egypt in waters with abundant oil and gas reserves. The agreement overlaps with the EEZ agreement between Turkey and Libya in the Mediterranean region.

BBC: https://www.bbc.com/news/world-europe-53723984


Presiden Vladimir Putin mengumumkan vaksin Sputnik V mendapat persetujuan setelah melalui kurang dari dua bulan pengujian, meskipun uji coba akhir belum selesai. Namun, Menteri Kesehatan Jerman Jens Spahn menyatakan vaksin Covid-19 pertama di dunia tersebut dinilai belum cukup diuji dan belum aman. Spahn menekankan pentingnya melakukan studi dan tes yang tepat, kemudian menerbitkan hasilnya untuk menjaga kepercayaan masyarakat bahwa vaksin Covid-19 aman untuk digunakan.

President Vladimir Putin announced the Sputnik V vaccine was approved after less than two months of testing, although the final trials are not yet complete. However, German Health Minister Jens Spahn stated that the world’s first Covid-19 vaccine was not sufficiently tested and not safe. Spahn stressed the importance of carrying out proper studies and tests, then publishing the results to maintain public confidence that the Covid-19 vaccine is safe to use.

Reuters: https://www.reuters.com/article/us-health-coronavirus-russia-germany-idUSKCN2580K3


Presiden Xi Jinping meluncurkan kampanye Bersihkan Piring Anda versi 2.0 yang menyerukan para pejabat negara mengakhiri pesta dan resepsi mewah, sedangkan masyarakat berhenti membuang makanan. Kampanye tersebut menimbulkan spekulasi Tiongkok menghadapi krisis pangan serius akibat banjir besar, epidemi, dan bencana lainnya.

President Xi Jinping launched Clean Your Plate campaign version 2.0, which demands state officials to end lavish parties and receptions and request people stop wasting food. The campaign has sparked speculation that China is facing a serious food crisis due to major floods, epidemics, and other disasters.

Global Times: https://www.globaltimes.cn/content/1197577.shtml


Taiwan membeli enam puluh enam model terbaru pesawat jet tempur F-16 senilai 62 milyar dollar AS. Pesawat tempur mutakhir buatan Lockheed Martin tersebut dilengkapi APG-83 yaitu radar kendali tembak garis atas yang memungkinkan amunisi dapat ditembakkan secara presisi tinggi pada jarak yang lebih jauh. Kementerian Luar Negeri Tiongkok mengecam keras pembelian tersebut sebagai pelanggaran serius terhadap prinsip Satu Tiongkok.

Taiwan purchased sixty-six of the latest models of F-16 fighter jets for US$62 billion. The state-of-the-art Lockheed Martin fighter jet from the United States is equipped with the APG-83, a top-of-the-line fire control radar that allows ammunition to be fired with high precision at longer distances. The Chinese Ministry of Foreign Affairs strongly condemned the sale as violating the One China principle.

Bloomberg: https://www.bloomberg.com/news/articles/2020-08-14/u-s-formalizes-f-16-jet-sale-to-taiwan-with-china-tensions-high


Aliansi Five Eyes saat ini beranggotakan Amerika Serikat, Inggris Raya, Australia, Kanada, dan Selandia Baru. Menteri Pertahanan Jepang Taro Kono berharap kerangka kerja sama intelijen tersebut mengizinkan Jepang ikut bergabung dan memperoleh informasi intelijen penting sejak tahap awal. Kebangkitan Tiongkok dan sejumlah konflik serius di kawasan Asia Timur mendesak Jepang mengambil langkah strategis. Apabila Jepang diterima, aliansi intelijen tersebut akan menjadi Enam Mata.

The Five Eyes Alliance currently consists of the United States, United Kingdom, Australia, Canada, and New Zealand. Japan’s Defense Minister Taro Kono hopes that the intelligence cooperation framework will allow Japan to join in and obtain decisive intelligence information from an early stage. The rise of China and several severe conflicts in the East Asia region urged Japan to take strategic steps. If Japan is accepted, the intelligence alliance will become the Six Eyes.

Nikkei Asian Review: https://asia.nikkei.com/Editor-s-Picks/Interview/Japan-wants-de-facto-Six-Eyes-intelligence-status-defense-chief


Perdana Menteri Benjamin Netanyahu ingin superioritas militer Israel di wilayah Timur Tengah tetap solid dan tidak tertandingi. Upaya Amerika Serikat menjual pesawat-pesawat tempur tipe F-35 ke Uni Emirat Arab ditentang Israel, padahal normalisasi hubungan bilateral dengan negara-negara Timur Tengah berjalan baik. Apabila kesepakatan raksasa tersebut terwujud akan mengakhiri tradisi lama Washington yang tidak menjual senjata ke negara-negara Timur Tengah untuk mencegah perlombaan senjata dan tidak memangkas keunggulan militer kualitatif Israel.

Prime Minister Benjamin Netanyahu wants Israel’s military superiority in the Middle East region to remain solid and unchallenged. The United States’ efforts to sell F-35 fighter aircrafts to the United Arab Emirates were opposed by Israel, even though the normalization of bilateral relations with Middle Eastern countries was going well. If the giant deal materializes, it will end Washington’s long tradition of not selling arms to Middle Eastern countries to prevent an arms race and not decrease Israel’s qualitative military edge (QME).

Reuters: https://www.reuters.com/article/us-israel-emirates-usa-arms/israel-opposes-any-f-35-sale-to-uae-despite-their-warming-ties-idUSKCN25E0OD


Militer AS menyelenggarakan kompetisi AlphaDogfight secara berkala untuk mengembangkan agen otonom efektif dan cerdas yang sanggup mengalahkan pesawat musuh dalam pertempuran udara. Algoritma kecerdasan buatan (artificial intelligence) yang dikembangkan Heron System kembali mengalahkan pilot pesawat tempur manusia dalam pertempuran udara virtual pada 18 Agustus 2020 kemarin. Pemenang kompetisi mengembangkan deep reinforcement learning yang memungkinkan algoritma AI dapat memahami dan mengerjakan tugas-tugas di lingkungan virtual secara berulang kali dengan sangat cepat.

The US military hosts regular AlphaDogfight competitions to develop smart and effective autonomous agents that are capable of defeating enemy aircraft in aerial combat. The artificial intelligence algorithm developed by Heron System again defeated human fighter pilots in virtual air combat on August 18, 2020 yesterday. Competition winners develop deep reinforcement learning that enables AI algorithms to understand and perform tasks in a virtual environment over and over again very quickly.

Defense One: https://www.defenseone.com/technology/2020/08/ai-just-beat-human-f-16-pilot-dogfight-again/167872/


Institut Jerman untuk Riset Ekonomi mengadakan penelitian Universal Basic Income (UBI) yang dibiayai oleh 140.000 donatur pribadi dan diikuti oleh 120 orang sukarelawan. Pengalaman sukarelawan UBI yang mendapatkan uang bulanan senilai €1.200 atau US$ 1.400 akan dibandingkan dengan pengalaman 1.380 sukarelawan lainnya yang tidak menerima UBI. Penelitian ini ingin mengetahui apakah pemberian UBI akan mempengaruhi kehidupan, pekerjaan, dan keadaan emosional setiap sukarelawan.

German Institute for Economic Research conducted a Universal Basic Income (UBI) study, which was funded by 140,000 private donors and attended by 120 volunteers. The experience of UBI volunteers who get a monthly payment of €1,200 or US$1,400 will be compared with the experience of 1,380 volunteers who do not receive UBI. This research wanted to know whether the giving of UBI will affect the life, work, and emotional state of each volunteer.

World Economic Forum: https://www.weforum.org/agenda/2020/08/germany-universal-basic-income-trial-citizens


Dampak perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok berlanjut ke industri ponsel cerdas. Perusahaan Foxconn asal Taiwan yang merupakan mitra utama Apple dalam merakit iPhone sedang mempertimbangkan membuka pabrik baru di Meksiko untuk mengimbangi perang tarif, menghindari risiko akibat ketegangan politik sosial dan ekonomi antara dua ekonomi terbesar dunia tersebut. Perusahaan lain yang mengikuti langkah Foxconn adalah Luxshare Precision Industry Co. dan Pegatron.

The impact of the trade war between the United States and China continues to the smartphone industry. The Taiwanese company Foxconn, which is Apple’s main partner in assembling iPhones, is considering opening a new factory in Mexico to counterbalance the tariff war, avoid risks caused by political, social, and economic tensions between the world’s two largest economies. Another company that has followed Foxconn’s lead is Luxshare Precision Industry Co. and Pegatron.

iMore: https://www.imore.com/foxconn-reportedly-looking-mexico-its-new-iphone-factory

Foto/photo: Unsplash/Denys Argyriou

Future: Eksploitasi Teknologi Mutakhir Untuk Memenangkan Perang

Pasukan militer di masa depan akan memanfaatkan beragam teknologi mutakhir untuk mencapai tiga target penting. Pertama, memenangkan perang dalam waktu sesingkat-singkatnya. Kedua, mencegah jatuhnya korban jiwa dan meminimalisir jumlah prajurit yang cedera. Ketiga, membantu prajurit menjalankan misi taktis dengan lebih efektif.

Teknologi tersebut bukan teknologi baru dan sudah lama dikembangkan, namun akan membantu para prajurit yang sedang berperang untuk mengembangkan, memperbaiki, dan meningkatkan kesadaran situasional tentang kondisi terkini medan perang, serta kekuatan dan kelemahan pasukan musuh. Teknologi yang tepat akan membantu mereka terhubung, aman, terkendali, kemampuan indera penglihatan dan indera pendengaran semakin membaik.

Pertama, Angkatan Bersenjata Amerika Serikat menggunakan program kecerdasan buatan mutakhir bernama Army’s Aided Threat Recognition from Mobile Cooperative and Autonomous Sensors (ATR-MCAS). Mereka memasang sensor-sensor pada kendaraan otonom dan pesawat tanpa awak untuk melakukan navigasi, mengumpulkan dan mendistribusikan data target, hingga menafsirkan data. Kecerdasan buatan menganalisis rekaman video drone, mengidentifikasi benda-benda yang menarik perhatian sehingga mengurangi kebutuhan akan analis manusia. Data berharga tersebut membantu para komandan memprediksi kemungkinan serangan musuh selanjutnya, menyusun rekomendasi, dan mengambil keputusan yang tepat.

Kedua, pesawat tanpa awak dan kendaraan otonom digunakan untuk melakukan pengintaian untuk mendapatkan data-data mengenai pasukan musuh. Datanya langsung dikirim ke program ATR-MCAS secara real-time, kemudian diolah menjadi “gambaran besar” dari medan perang yang sangat penting untuk keberhasilan misi. Contohnya, seorang prajurit mengirimkan drone kecil untuk mengetahui apa yang terdapat di lantai tiga gedung milik musuh. Kegunaan lainnya adalah memantau kondisi fisik para prajurit dan melakukan serangan kilat ke wilayah musuh.

Ketiga, perangkat keras seluler yang khusus diciptakan untuk lingkungan ekstrem dilengkapi dengan aplikasi istimewa yang menyediakan data geospasial canggih, memfasilitasi informasi intelijen secara real-time yang mudah diunduh. Keunggulan lainnya adalah memberikan gambaran medan perang yang lebih baik dan dapat digunakan untuk merencanakan misi taktis.

© USCICT

Keempat, realitas berimbuh (augmented reality) dan realitas virtual (virtual reality) mampu menciptakan simulasi situasi dan lingkungan ekstrem yang mirip dengan lokasi pertempuran yang sebenarnya. One World Terrain (OWT) merupakan salah satu komponen kunci Lingkungan Pelatihan Sintetis Angkatan Darat Amerika Serikat yang menyediakan citra 3D (tiga dimensi) dari lingkungan operasi global. Para prajurit dapat melakukan beragam pelatihan skenario pertempuran di kehidupan nyata dengan bantuan simulasi virtual yang meniru beragam medan di planet ini mulai dari perkotaan, hutan tropis, pantai, gunung bersalju hingga padang pasir. Teknologi ini membantu para prajurit yang mengemban misi baru mempersiapkan diri lebih baik dan memasuki kesadaran situasional ke tingkat yang lebih tinggi. Contohnya, seorang prajurit yang melakukan simulasi lompatan parasut di gurun Sahara akan mempunyai pengetahuan mendalam tentang medan dan cuaca di lokasi tersebut. OWT bekerja sama dengan Sistem Augmentasi Visual Terpadu Angkatan Darat, yang mencakup headset HoloLens AR.

Kelima, jaringan nirkabel yang mumpuni sangat penting untuk mengirim data dalam jumlah banyak untuk diunduh dan dianalisis. Proses transisi dari jaringan nirkabel 4G ke 5G saat ini sedang berjalan. Teknologi 5G akan mempercepat aliran informasi berupa video dan foto-foto dari medan perang ke ruang komando, sehingga pengambilan keputusan yang akurat lebih cepat dan memudahkan pergerakan pasukan di lapangan.

© CNBC

Sumber:
White Paper: Battlefield Advantage: How Does Technology Boost Situational Awareness for Warfighters? (2020), halaman 1-6.

Foto: Unsplash/Jacob Owens